Hi!Sekadau - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Majelis Perempuan Melayu (MPM) Kabupaten Sekadau periode 2022-2026 formal dikukuhkan, di Gor Haji Matkali SMK Amaliyah Sekadau, Minggu, 4 Desember 2022. Pengukuhan DPD MPM Kabupaten Sekadau dipimpin secara langsung Ketua DPP MPM Provinsi Kalbar, Sulha Akhmad.
Acara ini dihadiri Wakil Bupati Sekadau, Subandrio, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sekadau, Zainal, Anggota DPRD Kabupaten Sekadau M. Ardiansyah, Forkopimda Kabupaten Sekadau, dan Sekda Kabupaten Sekadau, Mohammad Isa, serta Ketua MABM Kabupaten Sekadau, Safi'i Yanto.
Turut hadir Ketua GOW, Wiwin Atriana Subandrio, Ketua Bhayangkari Sekadau, Leny Suyono, Persit Kartika Chandra Kirana KCK Cabang XLVIII Kodim 1204/Sanggau-Sekadau. Selain itu, hadir pula Forkopimka Kabupaten Sekadau, sejumlah organisasi wanita, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, MPM Kabupaten Sanggau, Sintang, dan Melawi serta undangan lainnya.
Ketua DPP MPM Provinsi Kalbar, Sulha Akhmad, berharap DPD MPM Kabupaten Sekadau segera merumuskan program kerja, bagus itu untuk jangka pendek, jangka menengah, maupun jangka panjang.
"Buatlah program-program yang langsung menyentuh kepentingan masyarakat," pesannya.
Ia mengatakan, salah satu yang menjadi perhatian pihaknya ialah stunting. Mengingat nomor stunting di Kalimantan Barat cukup tinggi. "Itu yang harus kita perhatikan untuk mendukung program pemerintah (mengatasi masalah stunting)," ucapnya.
Dikatakannya, MPM siap bersinergi dengan pemerintah daerah maupun pihak swasta. Bahkan, MPM juga siap membantu program-program pemerintah.
"Kita (MPM) tak punya dana. Pemerintahlah mempunyai dana, sehingga DPD maupun DPP siap membantu program-program pemerintah, bagus itu yang berasal dari biaya hibah maupun dari biaya yang dikucurkan lewat dinas-dinas, bagus itu Dinas Pariwisata, Pendidikan, dan dinas apa pun dapat bekerja sama," jelasnya.
"Tidak hanya dengan pemerintah, tapi juga dengan pihak swasta, perbankan, dan lain sebagainya," lanjutnya.
Mengenai kepengurusan DPD MPM di Kalbar, Sulha Akhmad mengatakan, tetap ada tiga kabupaten yang belum terbentuk, merupakan Bengkayang, Landak, dan Kubu Raya.
Sedang memuat...
0 01 April 2020
"Insyaallah, Kubu Raya akan bersedia dikukuhkan. Insyaallah (dikukuhkan di tahun ini semua). Yang belum ini kami akan segera meminta kesediaan DPD, khususnya yang belum dikukuhkan membantuk DPD MPM Bengkayang dan Landak," paparnya.
Sementara itu, Ketua DPD MPM Kabupaten Sekadau, Nurbayani Syafi'i, menyatakan pihaknya siap bersinergi dengan pemerintah daerah sesuai program kerja.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Ketua DPP MPM Provinsi Kalbar sudah mengukuhkan DPD MPM Kabupaten Sekadau periode 2022-2026," ucapnya.
"Insyaallah untuk ke depannya kami akan meningkatkan harkat, martabat wanita Melayu Kabupaten Sekadau, sesuai dengan program kerja hingga kecamatan-kecamatan," sambungnya.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah, terutama Bupati, Wakil Bupati, Forkopimda Kabupaten Sekadau yang telah mendukung kegiatan DPD MPM Kabupaten Sekadau.
Pemkab Ajak MPM Sekadau Bersinergi
Wakil Bupati Sekadau, Subandrio, memberikan ucapan selamat atas pengukungan DPD MPM Kabupaten Sekadau. Ia berharap, DPD MPM Kabupaten Sekadau dapat bekerja dengan bagus dan bersinergi dengan pemerintah daerah.
"Tadi kita menyinggung soal ekonomi karena untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, minimal di lingkungan keluarga, ya. Majelis Perempuan Melayu juga kita harapkan (berkontribusi meningkatkan kesejahteraan masyarakat)," ucapnya.
Ia mengajak untuk bersama-sama menggali potensi-potensi yang ada di Kabupaten Sekadau sehingga dapat disinergikan dengan program pemerintah daerah.
"Karena kita mempunyai program IP3K, di situlah cantolannya. Bahwa program kerja Majelis Perempuan Melayu dapat bersinergi dengan pemerintah daerah," tuturnya.
Pemerintah daerah, kata Subandrio, sangat mendukung program DPD MPM Kabupaten Sekadau. Bahkan, kata dia, kalau ada program yang berkaitan dengan IP3K tersebut pihaknya pun siap membantu.
"Kita berharap kelompok-kelompok pertanian tumbuh dan berkembang sehingga dapat mendongkrak ekonomi keluarga. Dengan demikian maka ekonomi kita naik," pungkasnya.